Marketspace adalah arena di internet, tempat bertemunya calon penjual dan calon pembeli secara bebas seperti layaknya di dunia nyata (marketplace). Mekanisme yang terjadi di marketspace pada hakekatnya merupakan adopsi dari konsep “pasar bebas” dan “pasar terbuka”, dalam arti kata siapa saja terbuka untuk masuk ke arena tersebut dan bebas melakukan berbagai inisiatif bisnis yang mengarah pada transaksi pertukaran barang atau jasa.
Seluruh perusahaan, tanpa perduli ukuran dan jenisnya, dapat menerapkan konsep e-Business, karena dalam proses penciptaan produk maupun jasanya, setiap perusahaan pasti membutuhkan sumber daya informasi.
Ada 4 macam model-model pokok yang berkembang dalam E-Commerce, yaitu :
- Business-to-Business (B2B)
Model Business-to-Business ini menawarkan penjualan atau pembelian dalam bentuk maya tetapi oleh satu perusahaan pada perusahaan lain saja. Model B2B ini tidak terbuka untuk banyak perusahaan agar dapat ikut.
- Business_to_Consumer (B2C)
Contoh dari Business-to-Consumer yaitu www.amazon.com. Dimana perusahaan ini menjual buku yang mempunyai koleksi tidak kurang dari 4,5 juta judul buku.
- Consumer-to-Consumer (C2C)
- Consumer-to-Business (C2B)
Contoh dari Consumer-to-Business yaitu www.priceline.com. Dimana dalam model ini konsumen menawarkan harga tertentu. Dimana ia menginginkan membeli berbagai barang dan jasa, termasuk tiket pesawat terbang dan hotel.
Daftar Pustaka:
http://id.wikipedia.org/wiki/E-business
http://blog.akakom.ac.id/sinarsuryait/e-commerce-dan-e-business/
artikel yang bagus banyak ilmu yang bermanfaat disini.. terimakasih sudah berbagi
BalasHapusST3 Telkom
artikel yang bagus banyak ilmu yang bermanfaat disini.. terimakasih sudah berbagi
BalasHapusST3 Telkom